coba tengok para badak dan monyet di televisi
berlomba menjual pesona menawarkan muka
sabar sabar dunia, saatnya akan tiba
rakyat sedang diuji oleh sang tak takdir yang tertawa
pilih siapa saja hasilnya akan sama
pilih sambil tutup mata rakyat tetap akan menderita
sabar sabar kawan waktunya belum tiba
menunggu masa hukuman usai
atau mendapat remisi dan grasi dari illahi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar